Memancing sudah menjadi kegiatan menangkap ikan & bisa menjadi pekerjaan, hobi, olahraga ruang luar(outdoor) / kegiatan refreshing di pinggir atau di tengah danau, laut, sungai & perairan lainnya dengan target seekor ikan. Di blog ini ayas alias saya(dalam bahasa Malang) hehehehehe..... berfokus pada satu jenis ikan buruan mancing yang unik yakni Ikan Sengkaring(Masheer) / nama ilmiahnya Thor Sp., ikan yang gampang-gampang susah tapi rasa dagingnya sedap gila!!
 |
| Spot mancing Ikan Sengkaring di Sungai Brantas belakang Taman Rekreasi Sengkaling |
 |
| Strike anakannya Sengkaring doank hehehehe.... |
ayas kasih soundtrack story ig hehehehe.....
Ikan sengkaring(Tor Sp., syn.
Labeobarbus suku Cyprinidae; juga di pakai untuk jenis-jenis Neolissochilus),
tergantung dari warna & ciri-cirinya yang beraneka ragam di alamnya. Ikan
air tawar/freshwater yang berasal dari Indo-Australia & anak benua India.
Nama lain ikan ini Di Indonesia sendiri adalah Kancra-Soro(Jawa Barat), Tambra-Lempon-Mangur(Jawa
Tengah & D.I.Y), Sengkaring(Jawa Timur), Sapan(Kalimantan), Ihan Batak-Curong(Sumatera
Utara), Kerling(Aceh), Semah-Gariang(Sumatera bagian tengah hingga ke selatan).
Ikan yang masih sekerabat dengan ikan mas ini populer sebagai bahan pangan
kelas tinggi, & yang biasa dijumpai/dikonsumsi Di Indonesia & Malaysia adalah Tor douronesis(Semah biasa atau Kancra Bodas), T.tambra(Tambra), T. Tambroides(Tambra/Sengkaring), & T.soro(kancra). Ikan
Sengkaring & Semah dapat mencapai panjang sekitar satu meter, walaupun
tangkapan yang dijual biasanya berukuran maksimum 30 cm.
Inilah pengalaman pertama kali up Ikan
Sengkaring tahun lalu, pagi hari yang cerah di Sungai Brantas daerah
Sengkaling :
 |
| Yeeeaahhh!!!... |
